Dimensiku | Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Keuangan Dimensiku Media Yang Membahas Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Reksadana dan Saham Keuangan.
Hello Sobat Dimensiku, kali ini kita akan membahas rahasia pivot point forex. Pivot point adalah metode analisis teknikal yang digunakan oleh trader forex untuk mengidentifikasi level support dan resistance. Level-level tersebut sangat berguna dalam menentukan keputusan dalam trading forex. Pivot point terdiri dari beberapa level, yaitu pivot point itu sendiri, support dan resistance.
Apa itu Pivot Point?
Pivot point adalah level yang dianggap sebagai titik tengah dari pergerakan harga yang terjadi pada periode sebelumnya. Pivot point dapat dihitung dengan menggunakan formula tertentu yang melibatkan harga pembukaan, penutupan, tertinggi dan terendah pada periode sebelumnya. Pivot point digunakan untuk mengidentifikasi level support dan resistance.
Bagaimana Cara Menghitung Pivot Point?
Untuk menghitung pivot point, terdapat beberapa formula yang dapat digunakan. Salah satu formula yang paling umum digunakan adalah:
Pivot Point = (Harga Pembukaan + Harga Tertinggi + Harga Terendah + Harga Penutupan) / 4
Setelah pivot point dihitung, trader dapat menghitung level support dan resistance dengan menggunakan formula yang sama dengan menambah atau mengurangi beberapa kali nilai pivot point:
Support 1 = (2 x Pivot Point) – Harga Tertinggi
Support 2 = Pivot Point – (Harga Tertinggi – Harga Terendah)
Support 3 = Harga Terendah – 2 x (Harga Tertinggi – Pivot Point)
Resistance 1 = (2 x Pivot Point) – Harga Terendah
Resistance 2 = Pivot Point + (Harga Tertinggi – Harga Terendah)
Resistance 3 = Harga Tertinggi + 2 x (Pivot Point – Harga Terendah)
Bagaimana Pivot Point Digunakan dalam Trading Forex?
Pivot point dapat digunakan dalam berbagai cara untuk membantu trader dalam mengambil keputusan trading. Beberapa cara yang umum digunakan antara lain:
- Menggunakan level-level support dan resistance sebagai area untuk entry dan exit
- Menggunakan pivot point sebagai level untuk menetapkan target profit atau stop loss
- Menggunakan pivot point untuk mengindentifikasi arah trend
Apa Keuntungan Menggunakan Pivot Point?
Menggunakan pivot point dapat memberikan beberapa keuntungan bagi trader forex, antara lain:
- Memberikan level-level support dan resistance yang dapat digunakan sebagai acuan untuk entry dan exit
- Memberikan level-level yang dapat digunakan sebagai target profit atau stop loss
- Memberikan indikasi arah trend pada periode sebelumnya
Apakah Pivot Point Selalu Akurat?
Tidak ada metode analisis teknikal yang selalu akurat, termasuk pivot point. Pivot point adalah alat bantu yang dapat membantu trader dalam mengambil keputusan trading, namun tidak dapat diandalkan secara mutlak. Trader harus tetap mengikuti pergerakan harga dan melakukan analisis yang lebih mendalam untuk mengambil keputusan trading yang tepat.
Bagaimana Cara Menggunakan Pivot Point dengan Benar?
Untuk menggunakan pivot point dengan benar, trader harus memperhatikan beberapa hal, antara lain:
- Menggunakan pivot point dalam kombinasi dengan indikator teknikal lainnya
- Memperhatikan faktor fundamental yang dapat mempengaruhi pergerakan harga
- Tidak mengandalkan pivot point secara mutlak dalam mengambil keputusan trading
Kesimpulan
Pivot point adalah metode analisis teknikal yang berguna untuk mengidentifikasi level support dan resistance pada forex. Pivot point dapat digunakan sebagai acuan untuk entry dan exit, target profit atau stop loss, serta indikasi arah trend. Namun, pivot point tidak selalu akurat dan harus digunakan dengan hati-hati dalam kombinasi dengan indikator teknikal dan faktor fundamental. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Sobat Dimensiku yang ingin mempelajari rahasia pivot point forex.
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.
