Dimensiku | Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Keuangan Dimensiku Media Yang Membahas Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Reksadana dan Saham Keuangan.
Hello Sobat Dimensiku! Apa kabar?
Forex, atau foreign exchange, adalah sebuah pasar global yang terbuka 24 jam sehari dimana para trader dapat membeli, menjual, dan menukar mata uang asing. Pasar forex adalah pasar yang sangat likuid dan aktif, dengan volume perdagangan harian mencapai triliunan dolar. Namun, tidak semua pasangan mata uang sama-sama populer dalam perdagangan forex. Berikut adalah beberapa pasangan mata uang yang paling sering diperdagangkan di pasar forex.
1. EUR/USD
Pasangan mata uang EUR/USD adalah pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan di pasar forex. Pasangan mata uang ini mencakup dua mata uang utama dunia, yaitu euro dan dolar AS. Kedua mata uang ini memiliki volume perdagangan yang sangat besar dan saling terkait erat dengan kondisi ekonomi global. Pasangan mata uang EUR/USD biasanya menjadi pilihan bagi para trader karena memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi.
2. USD/JPY
Pasangan mata uang USD/JPY adalah pasangan mata uang yang kedua paling banyak diperdagangkan di pasar forex. Pasangan mata uang ini melibatkan dolar AS dan yen Jepang. Pasangan mata uang ini sering dianggap sebagai barometer untuk memperkirakan kekuatan ekonomi Jepang karena Jepang adalah negara yang sangat bergantung pada ekspor. Pasangan mata uang USD/JPY juga memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi.
3. GBP/USD
Pasangan mata uang GBP/USD melibatkan pound sterling Inggris dan dolar AS. Pasangan mata uang ini sering disebut sebagai “cable” karena pada abad ke-19, kabel telegraf yang digunakan untuk menghubungkan Inggris dan AS digunakan untuk mengirimkan informasi tentang nilai tukar GBP/USD. Pasangan mata uang GBP/USD memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi, tetapi volatilitasnya bisa sangat tinggi terutama pada saat rilis data ekonomi penting dari Inggris atau AS.
4. USD/CHF
Pasangan mata uang USD/CHF melibatkan dolar AS dan franc Swiss. Franc Swiss sering dianggap sebagai “safe haven” karena kestabilannya dan kebijakan moneter yang konservatif. Oleh karena itu, pasangan mata uang USD/CHF sering digunakan sebagai alat perlindungan terhadap ketidakpastian pasar. Pasangan mata uang ini memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi.
5. AUD/USD
Pasangan mata uang AUD/USD melibatkan dolar Australia dan dolar AS. Australia adalah salah satu negara eksportir terbesar di dunia, sehingga pasangan mata uang AUD/USD sangat dipengaruhi oleh permintaan global untuk komoditas seperti bijih besi dan batubara. Pasangan mata uang AUD/USD memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi.
6. USD/CAD
Pasangan mata uang USD/CAD melibatkan dolar AS dan dolar Kanada. Kanada adalah produsen minyak terbesar keempat di dunia, sehingga pasangan mata uang USD/CAD sangat dipengaruhi oleh harga minyak. Pasangan mata uang ini memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi.
7. NZD/USD
Pasangan mata uang NZD/USD melibatkan dolar Selandia Baru dan dolar AS. Selandia Baru adalah negara yang sangat bergantung pada ekspor, sehingga pasangan mata uang NZD/USD sangat dipengaruhi oleh permintaan global untuk produk-produk Selandia Baru seperti susu dan daging. Pasangan mata uang ini memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi.
Frequently Asked Questions
Q: Apa yang dimaksud dengan pasar forex?
A: Pasar forex adalah pasar global yang terbuka 24 jam sehari dimana para trader dapat membeli, menjual, dan menukar mata uang asing.
Q: Mengapa pasangan mata uang EUR/USD paling sering diperdagangkan?
A: Pasangan mata uang EUR/USD paling sering diperdagangkan karena mencakup dua mata uang utama dunia, yaitu euro dan dolar AS, memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi.
Q: Apakah volatilitas pasangan mata uang GBP/USD tinggi?
A: Ya, volatilitas pasangan mata uang GBP/USD bisa sangat tinggi terutama pada saat rilis data ekonomi penting dari Inggris atau AS.
Kesimpulan
Itulah beberapa pasangan mata uang yang paling sering diperdagangkan di pasar forex. Pasangan mata uang tersebut memiliki spread yang rendah dan likuiditas yang tinggi, sehingga membuatnya menjadi pilihan bagi para trader. Namun, ingatlah bahwa pasar forex sangatlah dinamis dan berisiko, jadi pastikan untuk melakukan penelitian dan mengembangkan strategi trading yang tepat sebelum memulai perdagangan forex.
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya, Sobat Dimensiku!
