Rumus Fisika: Kumpulan Rumus Fisika yang Harus Kamu Ketahui

Fisika adalah salah satu cabang ilmu yang sangat penting. Dengan mempelajari fisika, kita dapat memahami alam semesta dan bagaimana sifat fisik dari objek yang ada di alam semesta. Semakin banyak kita melakukan eksperimen, semakin banyak rumus kita pelajari. Maka dari itu, mari kita lihat beberapa rumus fisika yang harus kamu ketahui.

Rumus Fisika Daya

Rumus fisika daya menjelaskan bagaimana daya diterapkan pada suatu benda. Rumus ini digunakan untuk menghitung energi yang dibutuhkan untuk menggerakkan benda atau daya yang dibutuhkan untuk berhenti. Rumus fisika daya yang paling umum adalah: F = m x a, di mana F adalah gaya, m adalah massa dan a adalah percepatan. Ini berarti bahwa jika kita ingin mengetahui berapa banyak gaya yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung massa dan percepatan.

Rumus Fisika Momentum

Rumus fisika momentum menjelaskan bagaimana momentum diterapkan pada suatu benda. Momentum adalah jumlah kecepatan dan massa benda. Rumus ini digunakan untuk menghitung berapa banyak momentum yang dibutuhkan untuk bergerak. Rumus fisika momentum yang paling umum adalah: P = m x v, di mana P adalah momentum, m adalah massa dan v adalah kecepatan. Ini berarti bahwa jika kita ingin mengetahui berapa banyak momentum yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung massa dan kecepatan.

Rumus Fisika Energi

Rumus fisika energi menjelaskan bagaimana energi diterapkan pada suatu benda. Energi dibutuhkan untuk bergerak, untuk menghasilkan panas, untuk menghasilkan cahaya dan untuk melakukan banyak hal lainnya. Untuk menghitung energi yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung energi kinetik dan energi potensial. Rumus fisika energi yang paling umum adalah: E = m x c2, di mana E adalah energi, m adalah massa dan c adalah kecepatan cahaya. Ini berarti bahwa jika kita ingin mengetahui berapa banyak energi yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung massa dan kecepatan cahaya.

Rumus Fisika Gaya

Rumus fisika gaya menjelaskan bagaimana gaya diterapkan pada suatu benda. Gaya dibutuhkan untuk bergerak, untuk menyebabkan suatu benda bergerak atau untuk menahan suatu benda. Rumus fisika gaya yang paling umum adalah: F = G x (m1 x m2) / r2, di mana F adalah gaya, G adalah konstanta gravitasi, m1 dan m2 adalah massa dari dua benda dan r adalah jarak antara dua benda. Ini berarti bahwa jika kita ingin mengetahui berapa banyak gaya yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung konstanta gravitasi, massa dan jarak.

Rumus Fisika Listrik

Rumus fisika listrik menjelaskan bagaimana medan listrik diterapkan pada suatu benda. Listrik dibutuhkan untuk bergerak, untuk menghasilkan panas, untuk menghasilkan cahaya dan untuk melakukan banyak hal lainnya. Untuk menghitung medan listrik yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung kuat arus dan tegangan. Rumus fisika listrik yang paling umum adalah: E = I x V, di mana E adalah energi, I adalah arus listrik dan V adalah tegangan. Ini berarti bahwa jika kita ingin mengetahui berapa banyak energi yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung kuat arus dan tegangan.

Rumus Fisika Panas dan Termodinamika

Rumus fisika panas dan termodinamika menjelaskan bagaimana panas diterapkan pada suatu benda. Panas dibutuhkan untuk bergerak, untuk menghasilkan panas, untuk menghasilkan cahaya dan untuk melakukan banyak hal lainnya. Untuk menghitung panas yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung entropi dan energi. Rumus fisika panas dan termodinamika yang paling umum adalah: Q = U x T, di mana Q adalah panas, U adalah entropi dan T adalah temperatur. Ini berarti bahwa jika kita ingin mengetahui berapa banyak panas yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung entropi dan temperatur.

Rumus Fisika Optik

Rumus fisika optik menjelaskan bagaimana cahaya diterapkan pada suatu benda. Cahaya dibutuhkan untuk melihat, untuk menghasilkan panas, untuk menghasilkan cahaya dan untuk melakukan banyak hal lainnya. Untuk menghitung cahaya yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung intensitas, panjang gelombang dan polarisasi. Rumus fisika optik yang paling umum adalah: I = P x λ x sin2θ, di mana I adalah intensitas, P adalah intensitas cahaya, λ adalah panjang gelombang dan θ adalah sudut polarisasi. Ini berarti bahwa jika kita ingin mengetahui berapa banyak cahaya yang dibutuhkan untuk bergerak, kita harus menghitung intensitas, panjang gelombang dan sudut polarisasi.

Rumus Fisika Relativitas

Rumus fisika relativitas menjelaskan bagaimana waktu diterapkan pada suatu benda. Waktu dibutuhkan untuk melihat, untuk menghasilkan panas, untuk menghasilkan cahaya dan untuk melakukan banyak hal lainnya. Rumus fisika relativitas yang paling umum adalah: T = T0 / (1 – v2 / c2), di mana T adalah waktu, T0 adalah waktu relatif dan v adalah kecepatan. Ini berarti bahwa jika kita ingin mengetahui berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk bergerak, kita