Dimensiku | Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Keuangan Dimensiku Media Yang Membahas Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Reksadana dan Saham Keuangan.
Hello Sobat Dimensiku, kali ini kita akan membahas tentang Relative Strength and Weakness Forex. Istilah ini sering kali digunakan dalam trading forex untuk memperkirakan pergerakan harga mata uang. Namun, sebelum membahas lebih jauh, mari kita bahas dulu apa itu Relative Strength dan Weakness.
Pengertian Relative Strength dan Weakness
Relative Strength adalah sebuah konsep yang mengukur kekuatan relatif dari dua aset atau lebih terhadap satu sama lain. Dalam hal ini, kita akan membahas tentang kekuatan mata uang terhadap mata uang lainnya. Sedangkan Weakness adalah kebalikan dari Strength, yaitu kelemahan sebuah aset terhadap aset lainnya.
Dalam trading forex, Relative Strength and Weakness digunakan untuk membandingkan kekuatan mata uang dengan mata uang lainnya. Dalam hal ini, seorang trader akan mencari mata uang yang sedang kuat atau lemah terhadap mata uang lainnya untuk memperkirakan pergerakan harga selanjutnya.
Cara Mengukur Relative Strength dan Weakness
Ada beberapa cara untuk mengukur Relative Strength dan Weakness di dalam trading forex. Salah satunya adalah dengan menggunakan Relative Strength Index (RSI). RSI adalah sebuah indikator teknikal yang mengukur kekuatan sebuah mata uang dalam periode waktu tertentu.
RSI dihitung dengan menggunakan perbandingan antara kenaikan harga dengan penurunan harga. Semakin besar perbandingannya, maka semakin kuat kekuatan mata uang tersebut. Sebaliknya, semakin kecil perbandingannya, maka semakin lemah kekuatan mata uang tersebut.
Contoh Penggunaan Relative Strength dan Weakness
Sebagai contoh, jika kita ingin melakukan trading pada pasangan mata uang EUR/USD, maka kita harus membandingkan kekuatan Euro dengan kekuatan Dolar AS. Jika saat itu Euro sedang kuat terhadap Dolar AS, maka kita bisa memperkirakan harga EUR/USD akan naik. Sebaliknya, jika Dolar AS sedang kuat terhadap Euro, maka kita bisa memperkirakan harga EUR/USD akan turun.
FAQ
1. Apa bedanya antara Relative Strength dan Weakness?
Jawaban: Relative Strength adalah sebuah konsep yang mengukur kekuatan relatif dari dua aset atau lebih terhadap satu sama lain, sedangkan Weakness adalah kebalikan dari Strength, yaitu kelemahan sebuah aset terhadap aset lainnya.
2. Bagaimana cara mengukur Relative Strength dan Weakness?
Jawaban: Ada beberapa cara untuk mengukur Relative Strength dan Weakness di dalam trading forex, salah satunya adalah dengan menggunakan Relative Strength Index (RSI).
Kesimpulan
Dalam trading forex, Relative Strength and Weakness sangat penting untuk diperhatikan karena dapat membantu memperkirakan pergerakan harga mata uang selanjutnya. Dengan membandingkan kekuatan mata uang dengan mata uang lainnya, seorang trader dapat membuat keputusan yang lebih tepat dalam melakukan transaksi. Oleh karena itu, sangat disarankan bagi para trader untuk memahami konsep Relative Strength and Weakness agar bisa sukses di dalam trading forex.
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.
