Dimensiku | Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Keuangan Dimensiku Media Yang Membahas Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Reksadana dan Saham Keuangan.
Deret Volta adalah alat yang digunakan untuk menentukan arus listrik yang melewati kumparan. Deret Volta adalah salah satu bentuk konfigurasi rangkaian listrik yang dapat memudahkan kita menghitung arus listrik yang melewati beberapa kumparan. Deret Volta telah digunakan sejak abad ke-18. Ia ditemukan oleh seorang fisikawan Italia bernama Alessandro Volta.
Deret Volta terdiri dari beberapa kumparan yang berurutan. Ketika arus listrik melewatinya, maka akan terjadi gerakan elektron yang menghasilkan medan magnet. Medan magnet yang dihasilkan oleh satu kumparan dapat mempengaruhi medan magnet yang dihasilkan oleh kumparan berikutnya. Hal ini akan menyebabkan arus listrik yang melewati kumparan berikutnya berbeda dengan arus listrik yang melewati kumparan sebelumnya. Dengan demikian, kita dapat memprediksi arus listrik yang melewati setiap kumparan dalam deret Volta.
Konfigurasi dari deret Volta ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Deret Volta terdiri dari sejumlah kumparan, dimulai dari kumparan 1 hingga kumparan N. Kumparan 1 merupakan kumparan awal dari deret Volta. Ketika arus listrik melewatinya, maka arus listrik akan mengalir melalui kumparan berikutnya hingga akhirnya kembali ke kumparan 1. Kumparan-kumparan tersebut berurutan dari kumparan 1 hingga N.
Rumus Deret Volta
Rumus yang digunakan untuk menghitung arus listrik yang melewati setiap kumparan dalam deret Volta adalah sebagai berikut:
In = I1 x (N/n)2, dimana:
- I1 adalah arus listrik yang melewati kumparan 1;
- N adalah jumlah kumparan dalam deret Volta; dan
- n adalah urutan kumparan dalam deret Volta.
Contohnya, jika kita memiliki deret Volta yang terdiri dari 4 kumparan dan arus listrik yang melewati kumparan 1 sebesar 10 Ampere, maka arus listrik yang melewati kumparan 2, 3 dan 4 akan menjadi 5 Ampere, 3.33 Ampere dan 2.5 Ampere, masing-masing.
Contoh Soal Deret Volta
Berikut adalah contoh soal tentang deret Volta:
Sebuah deret Volta terdiri dari 5 kumparan. Arus listrik yang melewati kumparan 1 adalah 20 Ampere. Berapakah arus listrik yang melewati kumparan 3?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita dapat menggunakan rumus deret Volta yang telah kita bahas sebelumnya. Jadi, arus listrik yang melewati kumparan 3 adalah I3 = I1 x (N/n)2 = 20 x (5/3)2 = 11.11 Ampere.
Kesimpulan
Deret Volta merupakan salah satu bentuk konfigurasi rangkaian listrik yang digunakan untuk menentukan arus listrik yang melewati beberapa kumparan. Deret Volta terdiri dari beberapa kumparan yang berurutan. Ketika arus listrik melewatinya, maka akan terjadi gerakan elektron yang menghasilkan medan magnet. Rumus yang digunakan untuk menghitung arus listrik yang melewati setiap kumparan dalam deret Volta adalah In = I1 x (N/n)2.
