Dimensiku | Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Keuangan Dimensiku Media Yang Membahas Manajemen Perencanaan Laporan Investasi Reksadana dan Saham Keuangan.
Hello Sobat Dimensiku!
Forex atau Foreign Exchange adalah pasar keuangan global yang menghubungkan para trader atau pembeli dan penjual mata uang. Dalam trading forex, salah satu hal yang harus dipahami oleh trader adalah periode. Periode adalah rentang waktu yang digunakan dalam analisis teknikal untuk menentukan tren pasar. Dalam artikel ini, Sobat Dimensiku akan belajar cara menghitung periode pada forex.
Apa itu Periode?
Periode adalah rentang waktu yang digunakan dalam analisis teknikal untuk menentukan tren pasar. Periode bisa dihitung dalam hitungan menit, jam, hari, minggu, atau bulan. Pada umumnya, trader menggunakan periode harian atau mingguan dalam analisis teknikal.
Bagaimana Cara Menghitung Periode?
Cara menghitung periode pada forex cukup mudah. Anda hanya perlu memperhatikan waktu trading dan menghitung periode berdasarkan waktu tersebut. Misalnya, jika Anda trading pada grafik harian, maka periode adalah satu hari. Jika Anda trading pada grafik 4 jam, maka periode adalah 4 jam.
Kenapa Periode Penting?
Periode sangat penting dalam analisis teknikal karena dapat memberikan informasi tentang tren pasar. Dengan mengetahui periode yang tepat, trader dapat mengidentifikasi tren pasar dan mengambil keputusan trading yang lebih baik.
Bagaimana Cara Menggunakan Periode dalam Trading?
Periode dapat digunakan dalam trading sebagai acuan untuk menentukan tren pasar. Jika periode mengalami kenaikan, maka tren pasar cenderung naik. Sebaliknya, jika periode mengalami penurunan, maka tren pasar cenderung turun.
Apa yang Harus Diperhatikan Saat Menggunakan Periode?
Saat menggunakan periode dalam trading, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama, pastikan periode yang digunakan sesuai dengan strategi trading Anda. Kedua, jangan terlalu fokus pada periode saja, tetapi perhatikan juga faktor lain seperti indikator teknikal dan fundamental.
Contoh Penggunaan Periode dalam Trading
Sebagai contoh, jika Anda trading pada grafik harian dan menggunakan periode 20, maka Anda dapat mengidentifikasi tren pasar dalam 20 hari terakhir. Jika periode mengalami penurunan, maka tren pasar cenderung turun. Sebaliknya, jika periode mengalami kenaikan, maka tren pasar cenderung naik.
Bagaimana Cara Mengubah Periode pada Grafik?
Untuk mengubah periode pada grafik, Anda dapat menggunakan fitur “timeframe” pada platform trading Anda. Pilih periode yang sesuai dengan strategi trading Anda dan terapkan pada grafik.
Apakah Periode Selalu Akurat dalam Menentukan Tren Pasar?
Tidak selalu. Periode hanya satu faktor dalam analisis teknikal. Ada banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi tren pasar seperti indikator teknikal dan fundamental. Oleh karena itu, tidak disarankan untuk hanya mengandalkan periode dalam trading.
Kesimpulan
Periode adalah rentang waktu yang digunakan dalam analisis teknikal untuk menentukan tren pasar. Cara menghitung periode pada forex cukup mudah, yaitu dengan memperhatikan waktu trading dan menghitung periode berdasarkan waktu tersebut. Periode sangat penting dalam analisis teknikal karena dapat memberikan informasi tentang tren pasar. Namun, tidak disarankan untuk hanya mengandalkan periode dalam trading. Perhatikan juga faktor lain seperti indikator teknikal dan fundamental. Terima kasih Sobat Dimensiku telah membaca artikel ini, sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.
