Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini dapat menyerang manusia dan hewan, namun biasanya menyerang manusia. Jika tidak segera diobati, penyakit ini dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengenali ciri-ciri TBC agar dapat segera mencari bantuan medis.
Gejala-Gejala TBC
Gejala yang paling umum dari TBC adalah batuk yang berlangsung lebih dari dua minggu. Batuk ini dapat berdahak dan berdarah. Selain itu, orang yang menderita TBC juga mungkin mengalami sesak napas, demam, lesu, kehilangan berat badan, dan nyeri dada. Gejala lain yang mungkin terjadi adalah bengkak di leher, wajah, atau ketiak, serta ruam kulit.
Penyebab TBC
TBC disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini dapat menyebar melalui udara ketika orang yang terinfeksi mengeluarkan batuk, bersin, atau bicara. Penularan juga dapat terjadi melalui makanan dan air yang terkontaminasi. Orang yang berisiko tinggi untuk terkena TBC adalah mereka yang memiliki kontak dekat dengan orang yang menderita TBC.
Diagnosis TBC
Untuk menentukan apakah seseorang terkena TBC, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, riwayat medis, dan tes laboratorium. Pemeriksaan fisik memungkinkan dokter untuk melihat adanya gejala-gejala yang mencurigakan. Tes laboratorium yang mungkin akan dilakukan adalah tes darah, tes X-ray, dan biopsi jaringan paru-paru. Setelah diagnosis terkonfirmasi, dokter akan meresepkan obat yang tepat untuk mengobati TBC.
Pengobatan TBC
Pengobatan TBC biasanya memakan waktu antara enam dan sembilan bulan. Pada awalnya, pasien akan diberikan obat-obatan seperti streptomisin, isoniazid, rifampisin, dan etambutol. Obat-obat ini digunakan untuk menghentikan pertumbuhan bakteri. Namun, pasien harus mengambil obat-obatan ini secara teratur untuk mencegah penyakit berulang.
Komplikasi TBC
Jika TBC tidak segera diobati, maka dapat menyebabkan komplikasi serius seperti infeksi paru-paru yang berkepanjangan, gagal ginjal, dan kerusakan tulang. Jika Anda mengalami gejala-gejala yang disebutkan di atas, maka segera hubungi dokter Anda untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Cara Mencegah TBC
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan TBC. Pertama, Anda harus menghindari kontak dekat dengan orang yang terkena TBC. Kedua, selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Ketiga, jika Anda memiliki kontak dekat dengan orang yang terkena TBC, Anda harus melakukan tes untuk mengetahui apakah Anda terkena TBC atau tidak.
Tanda-Tanda Bahaya TBC
Jika Anda menderita TBC, penting untuk mengetahui tanda-tanda bahaya yang harus diwaspadai. Tanda-tanda bahaya ini termasuk demam yang tidak mereda, batuk yang berdahak dan berdarah, serta sesak napas. Jika Anda mengalami tanda-tanda bahaya ini, segera periksakan diri ke dokter.
Kesimpulan
Tuberkulosis adalah penyakit infeksi yang dapat menyebabkan kematian jika tidak segera diobati. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengenali ciri-ciri TBC dan mencari bantuan medis segera. Pengobatan yang tepat dapat mencegah komplikasi yang serius. Selain itu, Anda juga harus menerapkan cara-cara pencegahan untuk mencegah penularan TBC.